Thursday, 11 August 2011

Satu Hati Dua Rasa

Satu Hati Dua Rasa

Sang sufi berkata dengan rasa,
Sang da'ie menyembunyikan bahasa,
Mereka melihat dua hati,
Cinta yang mana?

Rabiatul Adawiyah mengelengkan kepalanya,
Menolak dunia yang mengikat,
Tidak meminta suami anak dan harta,
Hanya satu katanya,
Wajah Allah,
Aku merindui-Nya!

Di sudut sana,
Ibrahim Adham meninggalkan istana,
Isteri dan anaknya lalu kembara,
Mencari Allah di mana-mana,
Lalu dia berkata,
"Aku tinggalkan semua kekayaan, anak dan isteriku kerana cinta pada-Mu",
Semuanya aku yatimkan,
Asalkan dapat melihat wajah-Mu!

Da'ie itu tidak begitu,
Zaman berubah,
Adanya khalifah antara tiadanya,
Ingin diisinya cinta itu,
Dengan teman dakwahnya,
Membina generasi yang semakin beku,
Menuju tajalli Allah lewat tarbiyah,
Lantas dia berkata...

"Aku inginkanmu,
Ingin anak-anak dari rahimmu,
Menjadi nadi yang sentiasa bergerak,
Mengikut aliran darahmu,
Menjerang kehangatan darahku,
Menyonsong perjalananmu,
Dalam deru dakwahmu,
Bertahun-tahun tanpa jemu,
Dalam derita dan gelita,
Mencari wajah Allah!"

Wallahu'alam...........




...ustazpenang...




No comments:

Post a Comment